Senin, 30 Juli 2018

Builder


Pada hari minggu ada satu kata yang merema ketika suadara kami Bagio Eli purnomo menyampaikan sesuatu tentang “ membangun“. Apa yang dikatakan mengenai membangun itu memulai sesuatu hal yang belum ada menjadi ada. Ketika dahulu dia bersaksi bagaimana bagio menjadi buruh bangunan sebuah pekerjaan yang berat dan melelahkan akan tetapi ketika melihat satu bangunan dapat berdiri maka ada kepuasan tersendiri ketika dia berhasil menyelsaikan pekerjaanya.

Hasil gambar untuk builderSebuah bangunan tidak hanya berdiri hanya dengan tersedianya bahan bangunan akan tetapi lahir dari sebuah inisiatif / ide . Tanpa ide seorang pekerja bangunan yang hebat tidak akan berarti apa apa ketika dia tidak mengetahui apa yang dia akan bangun.

Kita percaya bahwa segala sesuatu apa yang kita kerjakan sebagai orang beriman melalui kehendak Allah. Oleh karena kita diberikan anugrah didalam pekerjaanNya yang besar akhirnya kita diperkenankan untuk menjadi “builder” didalam rencana Allah.  

“sebab setiap rumah dibangun oleh seorang ahli bangunan, tetapi ahli bangunan segala sesuatu  ialah Allah. Ibrani 3 : 4

Bahasa Yunani tentang membangun ialah oikodomos dibaca oy-kod-om'-os.

Ada beberapa maksud dalam membangun seperti mendirikan kembali sesuatu yang telah hancur, memperbaiki bagian yang rusak, ataupun mendirikan sesuatu yang belum pernah sama sekali ada. Cerita tentang Nehemia membangun kembali Yerusalem, Salomo yang mendirikan bait suci, apa yang mereka kerjakan itu semua atas kehendak Tuhan.

Sebagai orang beriman diwaktu ini sungguh aneh apabila kita mengerjakan sesuatu tanpa berdoa meminta petunjuk Tuhan dan ironisnya mempersalahkan Tuhan ketika kita mulai melhat segala sesuatunya mulai runtuh. Ingat crita menara babel ? itu adalah suatu peringatan bahwa apa yang kita bangun harus selaras dengan kehendak Tuhan. Para pendahulu kita mereka tidak membangun sesuatu berdasarkan apa yang mereka mau tapi menurut apa yang Tuhan mau. Sampai jadilah suatu bangunan yang disebut oikos.

Oikos berbicara tentang dwelling place ( tempat kediaman) dalam hal ini kita sedang membangun tempat kediaman Allah. Apakah kita dapat main - main dengan apa yang kita bangun hari ini baik itu dalam pelayanan gereja , marketplace, social movement, poitik, kesehatan, penidikan, maupun pelayanan suku. Ingat bahwa apa yang kita bangun itu adalah tempat kediaman Allah.  

Cahaya dari timur


1 komentar:

  1. Kaka Aku sangat diberkati dengan apa yg Kaka Tulis. Makasih KK.

    BalasHapus